Terpikirkan tentang situasi negara yang semakin rumit, hukum yang antah berantah dan model kepemimpinan yang seakan menyengsarakan masyarakat (terlalu luas ya kalau bahas ke sini), tapi itulah realita yang ada. Kita ga bisa tutup mata dan telinga seolah tak melihat dan tak mendengar. Sebab kita adalah bagian dari negara, tak akan berdiri suatu negara tanpa adanya Rakyat (iya kita). Tapi saya tidak akan mengupas terkait hal itu, melainkan dari sisi sejarah yang sudah menjadi catatan paling the best untuk dicontoh dan diterapkan dalam kehidupan bernegara. Sebab pola sejarah itu akan terus terulang. Contoh realnya adalah pendemic Corona ini yang sampai saat ini masih terbilang belum aman, walaupun new normal sudah diterapkan. Perhatikanlah bagaimana pola sejarah itu menemui kita. Sedangkan ratusan tahun lalu wabah/pendemic ini juga pernah dialami oleh para sahabat. Mari kita flashback kisah Abdullah bin Umar, seorang pemuda yang gemar bersedeqah dan ga pernah ninggalin sholat ta
Hidup ini adalah perjalanan menuju sang Ilahi Rabbi